Cardio Penting Untuk Kesehatan Jantung Dan Paru – Paru – Cardiovaskular atau yang lebih dikenal dengan cardio adalah salah satu jenis latihan yang berkaitan dengan aktivitas jantung dan paru-paru. Seperti yang diketahui, jantung dan paru-paru sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh kita.
Mungkin sebagian dari Anda belum pernah melakukan aktivitas cardio dan bertanya-tanya mengapa orang-orang sangat memperhatikan olahraga yang satu ini. Ternyata, keuntungan yang diperoleh dari melakukan cardio sangat banyak dan sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita. Selain membantu meningkatkan daya tahan tubuh, cardio juga dapat membantu menurunkan berat badan secara efektif. Oleh karena itu, banyak orang yang menjadikan cardio sebagai aktivitas rutin dalam kehidupan sehari-hari mereka, baik di dalam maupun di luar ruangan.
Namun, meskipun memiliki banyak manfaat, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan aktivitas cardio. Salah satunya adalah memilih jenis cardio yang tepat sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing. Sebab, setiap orang memiliki tingkat kebugaran yang berbeda-beda sehingga memilih jenis cardio yang cocok dapat memberikan hasil yang lebih maksimal.
Cardio atau aerobik adalah jenis olahraga yang membutuhkan pernapasan regular dan gerakan berulang dengan intensitas ringan hingga sedang. Cardio terdiri dari berbagai jenis olahraga seperti lari, bersepeda, renang, dan aktivitas lain. Yang terus menerus dilakukan dalam jangka waktu tertentu.
Cardio sangat penting untuk kesehatan tubuh karena dapat meningkatkan kapasitas paru-paru, sirkulasi darah, dan meningkatkan kadar oksigen yang masuk ke dalam tubuh. Selain itu, cardio dapat membantu dalam membakar lemak dan kalori. Sehingga dapat membantu dalam pengaturan berat badan.
Adapun manfaat dari cardio yaitu :
- Meningkatkan Daya Tahan Tubuh dan Kebugaran Jantung
- Meningkatkan Sirkulasi Darah
- Meningkatkan Kapasitas Paru – Paru
- Membakar Lemak dan Kalori
Dan Jenis – Jenis dari cardio seperti :
- Lari
- Bersepeda
- Renang
- Badminton
- Aerobik
- Zumba
Tips Melakukan Cardio Dengan Benar
Cardio merupakan singkatan dari cardiovascular exercise, yaitu jenis olahraga yang melibatkan penggunaan oksigen oleh tubuh untuk melatih sistem kardiovaskular. Tujuan utama dari olahraga cardio adalah untuk meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, mengurangi risiko penyakit jantung dan meningkatkan kebugaran umum.
Memiliki gaya hidup sehat dengan menggabungkan cardio sebagai bagian dari rutinitas olahraga dapat memberikan manfaat kesehatan jangka panjang yang signifikan untuk tubuh Anda. Agar dapat memperoleh manfaat dari cardio dengan maksimal, terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan, yaitu:
- Pilih jenis cardio yang cocok dengan kebutuhan dan kondisi tubuh
- Lakukan pemanasan atau stretching sebelum melakukan cardio
- Mulai dengan intensitas rendah dan tingkatkan perlahan-lahan
- Jangan lupa untuk mengambil waktu istirahat dan minum air yang cukup selama berolahraga
Jenis olahraga tertentu yang dilakukan akan membakar kalori dalam jumlah yang tidak sama, seperti :
- Berlari akan membakar 240 hingga 355 kalori per 30 menit.
- Bersepeda akan membakar 145 hingga 295 kalori per 30 menit.
- Berenang akan membakar 180 hingga 266 kalori per 30 menit.
Olahraga cardio tidak hanya sebatas tiga jenis yang telah disebutkan di atas. Beberapa jenis olahraga cardio lainnya antara lain seperti membentuk, cardio kickboxing, HIIT (High-Intensity Interval Training), dan lain sebagainya. Penting untuk diingat bahwa setiap jenis olahraga cardio harus disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi tubuh setiap individu.
Selain itu, durasi dan intensitas latihan juga harus disesuaikan dengan kemampuan tubuh. Terlalu banyak atau terlalu sedikit intensitas dan durasi latihan dapat berdampak negatif bagi tubuh. Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau pelatih olahraga sebelum memulai latihan cardio.
Beberapa contoh intensitas pada latihan cardio yang berdasarkan denyut nadi maksimal yaitu :
- Latihan Ringan – 50 hingga 70% dari denyut nadi maksimal.
- Latihan Sedang – 70 hingga 85% dari denyut nadi maksimal.
- Latihan Berat – 85 hingga 100% dari denyut nadi maksimal.
Manfaat Olahraga Cardio Untuk Kesehatan Tubuh
Cardio atau olahraga kardiovaskular adalah jenis olahraga yang melibatkan otot jantung dan pembuluh darah besar, seperti lari, bersepeda, berenang, dan lain-lain. Olahraga jenis ini sudah tidak asing lagi di telinga kita, terutama bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan tubuhnya.
- Meningkatkan Kesehatan Jantung
Olahraga cardio akan membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan memperkuat otot jantung dan meningkatkan sirkulasi darah. Ini akan mengurangi risiko penyakit jantung koroner, hipertensi, dan stroke. - Menurunkan Berat Badan
Dalam membakar kalori, olahraga cardio adalah pilihan terbaik. Olahraga ini bisa membantu menurunkan berat badan dengan membakar kalori secara lebih banyak dan meningkatkan metabolisme tubuh. - Menjaga Kesehatan Mental
Cardio membantu meningkatkan kadar endorfin di dalam otot, yang dapat mengurangi stres dan kecemasan. Olahraga ini juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan kebugaran mental.
Saat membicarakan jenis olahraga, tidak lain kita akan memperdebatkan antara cardio dan latihan anaerobik. Kedua jenis olahraga sangat berbeda dalam teknik dan efek yang diberikan pada tubuh. Olahraga anaerobik adalah latihan yang menguras kekuatan otot dalam waktu singkat.
Beberapa contohnya adalah angkat beban, squat, dan sprint. Sedangkan olahraga cardio adalah jenis olahraga yang cukup intens, tetapi berlangsung dalam waktu yang lebih lama. Misalnya lari jarak jauh (jogging), bersepeda, atau berenang dengan jangka waktu yang panjang.
Perbedaan keduanya terletak pada bagaimana tubuh memanfaatkan energi. Dalam olahraga anaerobik, otot akan bekerja keras dan tubuh menggunakan sumber energi yang tersedia secara cepat, seperti glukosa (gula darah) untuk membakar energi.
Sedangkan dalam olahraga cardio, tubuh mengeluarkan energi secara bertahap dan menggunakan oksigen untuk membakar energi. Selain itu, cardio memfokuskan pada kesehatan jantung dan paru-paru, sedangkan latihan anaerobik melatih otot dan kekuatan. Saat memilih olahraga cardio, pastikan memilih yang sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing.